Pengalaman asyik, Jumatan ku hari ini


Jumatan di Kampus Yoshida saat sedang melakukan “Internship” di Hofu city
Oleh: Tun Ahmad Gazali, SH.,M.Eng.,Ph.D.

Halo. Selamat siang semua. Tak terasa sudah hampir 10 harian aku melaksanakan internship di kota Hofu yang berjarak 49 km dari apartemenku di kota Ube. Kebetulan hari ini adalah hari Jumat, maka saya akan bercerita tentang jumatanku di Jepang saat sedang internship..
Jujur sebelumnya saya sempat khawatir yaitu tentang dimana saya akan sholat Jumat?. Aku sempat berpikir mungkin bisa jumatan terdekat di kampusku yang di Yoshida di kota Yamaguchi. Tapi jaraknya 13 km an dari tempatku magang dan apakah diijinkan ya?. Apakah cukup waktunya pulang pergi menggunakan jam istrirahat siang ya?. Kebetulan saat ini sedang Ramadhan, jadi waktu istirahat siang , waktu makanku bisa kupergunakan ke Yoshida. Kegundahanku terjawab saat aku melihat Cak Mochamad Cholis , teman dosen Unibraw yang sedang studi S3 disini tampak on FB nya. Langsung saja saya sapa dengan pertanyaan bertubi-tubiku dimana parkir mobil yang dekat International House Kampus kita (Kaikan) karena saya pengen jumatan disana. Karena waktu makin mepet menjelang jam 12.00, walaupun penjelasan dari Cak Cholis belum lengkap, aku nekat ijin supervisor magang untuk diijinkan keluar kantor sekitar 1 jam untuk sholat jumat di kampusku di Yoshida kampus yang berjarak 13 km an dari tempatku magang. Beliau menanyakan kepadaku apakah saya tahu jalur kesana?. Aku jawab bahwa aku akan kesana dengan mengingat -ingat jalur yang minggu lalu kita lalui saat analiisa lalu-lintas di belakang kampus Yoshida. Saat itu aku sempat melihat Kaikan tak jauh dari tempatku melakukan analisa. Horeeee diijinkan. Maka langsung aku memacu mobil mungilku, Si Daihatsu Mira, menyusuri jalur 262, lalu belok kiri setelah 2 kali lampu merah kearah jalur 21. Dari sana menyusuri jalan kecil tapi kondisi jalannya kayak jalan tol menuju jalur 194. Dari perempatan di samping sungai besar, aku belok kiri menuju sisi belakang kampus Yoshida dimana Kaikan berada. Melalui gerbang samping Kampus Yoshida maka aku tiba di Kaikan hanya 18 menit. Bila di Surabaya jarak tempuhku tadi adalah setara dengan dari Perumnas Manukan ke Kantor Gubernur Jalan pahlawan Surabaya, yang biasanya kutempuh dalam 50 menit !!. Dan yang penting lagi, ternyata ingatanku masih kuat untuk mengingat jalur perjalanan dari tempatku magang ke belakang kampus.
Alhamdulillah saat masuk di Aula Kaikan, Khotib yang sepertinya rekan mahasiswa dari Timur Tengah (atau Bangladesh ya, saya lupa) sedang mengakhiri khutbah pertama dan masuk khutbah kedua. Khutbah disampaikan dengan membaca sebuah buku dalam Bahasa Arab. Ada sekitar 17 orang yang hadir pada Sholat Jumat tadi. Alhamdulillah aku bisa Jumatan Bersama teman-teman mahasiswa Kampuslu tercinta. (serasa jadi mahasiswa lagi…hehehehehehe). Berarti sudah tenang hatiku, karena sudah menemukan tempat Jumatan selama magangku ini sampai tanggal 6 Juli 2018 nanti.
Dari jumatan seperti ini, paling tidak kita akan bisa :bertemu dan bersilaturahmi dengan sesama muslim dari berbagai negara (kebetulan jika yang di kampus Yoshida ini banyak teman dari Bangladesh, sedangkan jika yang di kampus Tokiwa banyak teman dari Malaysia. Indonesia minoritas….huhuhuhuhuhu).
Demikian berbagi cerita pengalaman tentang jumatan ku di Jepang hari ini. Silahkan membaca ceritaku lebih banyak di website ku di--> http://tunahmadgazalishmeng.blogspot.jp
Selamat menjalankan Ibadah Puasa. Salam kangen penuh sukses dari Tun Ahmad Gazali sekeluarga di Ube city Japan. Fotonya menyusul ya? Nanti sesampai apartemenku sore ini akan aku tambahkan dalam tulisan ini. 
(CTun) 
*) Penulis adalah Staf Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang sedang melaksanakan Post-Doctoral Program dalam kaitan Tugas Belajar S3 di Yamaguchi University, Ube city Jepang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

28 Tahun Perjalananku